Assalamualaikum wbt
Alhamdulillahi rabbil 'alamiin. Segala puji bg Allah Tuhan sekalian alam. Sesungguhnya dgn rahmatNya, aku masih di sini. Masih mampu menekan kekunci-kekunci keyboard ini untuk aku menyumbangkan serba sedikit kpd deen ini. Dengan segala nikmat yg dikurniakan olehNya, aku bersyukur. Nikmat yg infiniti tp adakah kesyukuranku sudah mencukupi? Atau masih ada tanggungjawab yg masih belum terpenuhi? Mengusung amanah tetapi lupa diri. Menjadi robot hamba duniawi, mati apabila kehabisan bateri. Hidup sia-sia, mati juga sia-sia. Ah, celakanya jika begitu mudah masa dipersia-siakan.
Ketika perlahan jari jemariku manaip tulisan ini, aku berada di Cyber Cafe Mahallah Zubair Al-Awwam Universiti Islam Antarabangsa (UIA) Gombak. Dalam perjalanan mengembara ke seluruh pelusuk tanahair. Seorang diri. Bermula dr Taiping, kampung halamanku menuju ke KL dan terus ke Kota Bharu, Kelantan. 4 hari di kelantan, aku bergerak pula ke Terengganu. Then, ke Kuantan, Pahang. Meneruskan perjalanan ke Johor untuk ber'rehlah' bersama adik-adik lepasan SPM. Kemudian kembali semula ke Terengganu dan semalam bergerak ke Gombak. InshaAllah, jika tiada aral, esok akan berjaulah ke Cameron Highlands pula. InshaAllah, aku akan menceritakan pelbagai pengalaman manarik sepanjang perjalanan tarbiyah ini yg bukan perjalanan "makan angin" sebenarnya. Perjalanan untuk memahami erti hidup agar aku keluar dr tempurung untuk melihat realiti masyarakat. Menyedarkan aku betapa besar amanah yg sdg aku pikul. Berat tp cinta telah meringankan bebannya. Cinta kpd risalah Islam.
Berkaitan dgn post terakhir aku, "luahan apa?", susah nk terangkan perkara sebenarnya cmne. Terharu dgn ke"concern"an ikhwah wa akhwat dgn problem tu. Bila aku mengembara, aku semakin memahami nilai 5th Habit Stephen R. Covey. Seek First to Understand then to be Understood. Nilai yg telah lama Islam ajarkan. Bukan penemuan baru. Covey hanya mengulang sebuah prinsip yg telah lama diajarkan oleh Al-Qur'an dan dipraktikkan oleh Rasulullah saw dan para sahabat2nya serta para generasi mulia setelah mereka. Prinsip yg semakin dilupakan oleh masyarakat materialis dan sekularis. Individualistik terus menghakis sifat kemanusiaan yg perlu hidup bermasyarakat. Menanti cahaya Islam kembali menerangi kegelapan dunia akhir zaman. Pencerahan wahyu. Pencerahan yg pasti. Cuma masa menjadi saksi. Wallahua'lam.
About Me
- ibnu yazid
- Taiping, Perak, Malaysia
- menulis untuk kurangkan stress dan tension
Label
- Bedah Buku (27)
- dari hati... (20)
- dari pena penulis... (74)
- Hadis (8)
- Hiburan Itu Indah (7)
- I Think (11)
- Islam dan Sains (3)
- isu-isu semasa Islam (15)
- Jihad (6)
- Karutan Ilmiah (12)
- ketidakpuasan hati (13)
- Lain-lain (25)
- Pembangun jiwa (15)
- pengalaman hidup (11)
- Self-Introspection (70)
- Sirah (4)
- suka hati aku nk tulis apapn (11)
- Tazkirah (34)
- Video (7)
- Video Tutorial (1)
Wednesday, December 24, 2008
Semoga Allah Bersamamu...
shinobi ibnu yazid on 15:24
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Blogosphere
-
-
-
-
Antara dua pilihan3 years ago
-
-
-
-
Cinta itu sentiasa ada persoalan …6 years ago
-
-
-
Jangan putus asa8 years ago
-
-
EXPRESS 201410 years ago
-
Beberapa Prinsip Dalam Menghukum10 years ago
-
MAHUKAN MP3?10 years ago
-
Menulis kembali11 years ago
-
Eh eh. Blog Usang.11 years ago
-
Knowledge VS Wealth11 years ago
-
AlQuran VS ASME11 years ago
-
-
Taat pada pemimpin yang zalim11 years ago
-
-
-
M U J A H A D A H12 years ago
-
JOM! RAIKAN FITRAH KITA12 years ago
-
Keagungan Sabar12 years ago
-
-
Gambaran Ustazyatu Alam (Satu Dialog)13 years ago
-
-
-
kuburan malam14 years ago
-
Tinta Da'awi14 years ago
-
Aku Pijak di Medan Bumi14 years ago
-
The Divine Book15 years ago
-
-
-
-
0 shuriken:
Post a Comment